Tampilkan postingan dengan label Ramen. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ramen. Tampilkan semua postingan

Hajime Ramen - PIK

8/30/2015
Sepertinya semakin hari semakin banyak restoran baru yang bertebaran di PIK. Sekitar sebulan yang lalu aku sempat mengunjungi salah satu restoran ramen yang buka sekitar akhir Juni lalu. Letaknya tidak berada di antara ruko-ruko yang sudah mulai padat dengan aneka makanan tapi sedikit lebih jauh. Lokasinya dekat dengan Pala adas dan ittadakimasu.



Hajime Ramen ini merupakan salah satu restoran ramen yang terkenal, bahkan pernah memenangkan 'Tokyo Ramen of The Year' pada tahun 2011 dan 2012. Jadi makin penasaran dengan rasanya. Oia, ramen mereka tidak menggunakan pork ataupun lard.


Pemenang Tokyo Ramen of The Year akan dibuatkan ramen instan yang akan dijual bebas.


Smoking room




Hajime ramen juga membuat ramen mereka sendiri. Kalian bisa lihat di gambar bagian bawah. Mesin ini dibawa dari Jepang lho, untuk bahan-bahannya mereka menggunakan produk Indonesia ^^.



Ramen segar dari mesin ^^



Gyoza
Makan ramen tidak lengkap tanpa gyoza. Di beberapa restoran ramen aku pernah menemukan paket ramen dengan gyoza dan chahan.
Isian gyozanya cukup padat dan gurih walaupun sedikit berminyak.


Chicken Salad
Simple salad yang terdiri dari cabbage, paprika yang diberi topping grilled chicken dan kulit lumpia goreng ^^


Garlic Beef
Daripada disebut appetizer, buatku ini seperti main course. Karena potongan dagingnya cukup royal. Potongan daging yang di bawahnya diberi irisan bawang bombai dan bawang putih goreng di atasnya.

Menu andalan mereka ada 2 jenis, Hot plate dan ramen biasa. Keduanya menggunakan topping dan kuah yang sama. Kuah ramen yang disajikan di sini lebih ringan dibandingkan ramen pada umumnya dan menggunakan garam mongolian sebagai salah satu bahannya.



Beef Ramen Hajime Rp. 88.000
Homemade ramen noodle dengan beef soup, topping beef steak dan bamboo stick. 



Chicken Ramen Hajime Rp. 68.000
Homemade ramen noodle dengan chicken soup, topping grilled chicken, half boiled egg dan bamboo stick.Berbeda dengan yang beef, ramennya menggunakan mie lurus. Dibandingkan dengan beef soup, rasa chicken soupnya sedikit lebih berempah menurutku.


Hotplate Beef Rp. 88.000 dan Hotplate Chicken Rp. 68.000
Berbeda dengan yang ramen, mienya terlihat lebih besar dan tebal, mirip spagheti. Cara makannya lebih mirip dengan tsukemen, yaitu minya dicelupkan ke dalam kaldu. Aku pribadi lebih suka makan tanpa kaldu karena sudah enak, apalagi yang beef ^^, rasanya lebih asin dan gurih.

Secara keseluruhan,ramen yang disajikan di sini memang berbeda dari ramen yang biasa aku makan, selain ukuran ramen, kuahnya yang ringan dan topping yang menggoda terutama untuk yang beef. 

Hajime Ramen
Pantai Indah Kapuk
Ruko Elang Laut
Blok C no 19-20, Jalan Pantain Indah Selatan 1
Telp : 021-22510098

Makan Apa di Hongkong?

2/08/2014
Karena banyak acara makan yang ditanggung oleh Tour, kita jadi mau tidak mau menanggung sendiri makan malam dan makan siang.
Sayangnya, kami tidak banyak mencoba makanan asli Hongkong karena 2x mencoba makan ala nasi campur tidak ada yang cocok dengan lidah jadi kami malah wisata kuliner makanan Jepang di Hongkong :p

OOTOYA
Shop 118, 1/F, Citywalk, 1 Yeung Uk Road, Tsuen Wan 


Pasti kalian sudah tidak asing dengan namanya ^^ karena OOTOYA juga ada di Jakarta. Letak OOTOYA ini berada di Citiwalk 1 Hongkong, dekat dengan UNIQLO. Tempatnya tidak terlalu besar dan berada agak di pojok. Karena sedang penuh, kami menunggu kurang lebih 15 menit dan diberikan secarik kertas untuk  nomor urutan.

Makanan di sini tidak terlalu berbeda dengan yang di Jakarta, yang membedakan adalah lebih banyak varian dengan menggunakan daging babi.


Aku memesan mackarel panggang ^^ (harganya sekitar 70 dollar hongkong). Ikannya hanya dipanggang dengan menggunakan shoyu dan kulitnya terasa garing, sayang banyak tulangnya dan sedikit agak amis.


Prince Ramen
G/F, 12 Hart Ave, Tsim Sha Tsui

Kami sempat pergi ke ladies market dan menemukan kedai ini sedikit menyempil. Karena ingin yang hangat-hangat, jadi kami mencoba makan di sini

]
Tampak Depan


Bagian Dalam 

Ruangannya kecil dan agak mepet, untuk memesan tinggal tunjuk gambar saja (karena keterbatasan bahasa). Begitu duduk langsung diberi air putih dan entah kenapa, air putihnya nikmat dan ringan, tidak bau kaporit sama sekali. Kalau pelayannya lihat gelas kita kosong, dia langsung inisiatif isiin lagi ^^


Aku memesan Ramen with pork bone soup (harga sekitar 75 dollar hongkong)
Rasa kaldunya tidak sekental yang jakarta, tapi justru lebih terasa ringan dan tidak eneg. Mienya entah kenapa agak mirip dengan mi instan. Potongan cashunya cukup royal dan empuk ^^


Pesanan adeku, Cold ramen
Mienya hampir sama dengan yang ramen, hanya bedanya disajikan dingin tanpa kuah dan menggunakan bumbu kari. Karena habis berpanas-panas ria, makan mie ini langsung terasa segar ^^

Sari Kiya Japanese 
Shop 118, 1/F, Nina Tower, 8 Yeung Uk Road, Tsuen Wan

Wisata makanan Jepang terakhir sebelum meninggalkan hongkong menuju Shenzen. Karena waktunya mepet (soalnya jalan-jalan ke pasar di belakang hotel :p) jadi kita cari makanan di dekat hotel, di Nina Tower
Cukup naik escalator yang ada di sebelah kiri lobby lalu belok kanan ^^
Kebetulan kami datang ketika jam makan siang, agak sedikit ramai dan berantakan karena beberapa meja yang kosong ada yang belum dibersihkan.


Pilihan menunya cukup banyak terutana yang paket dan seperti makanan di Hongkong, rata-rata menggunakan daging babi, malah harganya lebih murah dibandingkan daging sapi.



Grilled Pork Set (Sekitar 70 Dollar hongkong)
Aku tidak menyangka kalau paketnya sebanyak ini. Sepaket berisi potongan daging, Salad dengan tobiko, Salmon Sashimi, nasi, miso shiru dan jelly. Porsinya cukup besar dan potongan dagingnya cukup banyak namun sayang agak sedikit alot. 


Milk Tea


Sebelum naik pesawat, karena masih ada waktu jadi kembali makan malam dengan Mcd. Beberapa menu memang sama dengan yang di Indonesia, tapi aku mencoba menu yang tidak ada di Indonesia. Aku lupa namanya tapi isiannya adalah beef patty yang diberi saus teriyaki, broccoli dan nasi yang diberi sedikit jagung.

Sekian perjalanan makan-makan di Hongkong ^^. Agak telat sih tapi ga ada salahnya dishare ^^

Hokkaido Ramen, Santouka

3/04/2013

Sekarang selain milk tea yang banyak bermunculan entah kenapa ramen juga jadi bermacam-macam. Tidak seperti dulu yang kutahu hanya ramen 38 saja hehhe.
Kali ini aku mencoba Hokkaido ramen, Santouka di Plaza Indonesia


Bagian dalam ^^ 



Begitu duduk tidak lama langsung dikasih air putih (asyik ga perlu beli minum :p)



Charsiu ramen (s) Shio Rp. 78.000++
Ini pesananku ^^. Untuk semua ramen ada 4 kuah yang bisa dipilih yaitu Shio (garam), Miso, Shoyu, dan kara miso (pedas). Aku memilih Shio berdasarkan saran pelayannya. 
Ternyata kuah shio mirip-mirip dengan kuah tonkotsu tapi lebih ringan. Waktu makanannya datang, aku mencium aroma yang agak asing, entah itu aroma minyak dari charsiu atau wijen hangus.
Begitu dicoba, rasa pertama yang terasa adalah asin :p. Rasa asinnya meresap sampai ke ramennya. 
Dagingnya lembut dan lemaknya langsung meleleh dalam mulut. Yummy.  Porsinya pas untuk perutku ^^ 




Charsiu Gohan Rp. 28.000++
Buat yang ga mau makan banyak, bisa mencoba menu ini. Rasa Charsiunya mirip dengan yang di ramen. Hanya dipotong-potong dan disajikan di atas nasi


Shio Ramen (s) Rp.63.000++ 
Ini punya temanku, secara rasa hampir mirip dengan yang punyaku. Hanya berbeda di dagingnya saja ^^


Aburi Toroniku Rp. 65.000++
Nah ini dia juaranya. Gara-gara lihat meja sebelah pesan ini, aku jadi pengen coba. Kupikir panggangannya beneran, termyata hanya aksen dan bagian bawahnya diberi lilin. Gimana soal rasa? Mantap. Teksturnya lembut dengan sedikit serat yang lembut. Rasanya mirip-mirip dengan daging vegetarian.


Rasa pertama yang terasa adalah asin :p. Oia kalian tahu ini apa? Aburi toroniku adalah grilled pork cheek. Dan ini merupakan salah satu menu andalan mereka. Sayang harganya menurutku agak mahal. Satu potongnya kurang lebih berharga hampir 20 ribu >.<.  Biar mahal tapi cukup worth it untuk dicoba ^^

Secara keseluruhan, rasa ramen dan porsinya pas di lidah dan perutku ^^. Walaupun teman-temanku yang lain kurang suka dengan ramennya, karena mirip dengan mie instan :p. Secara harga menurutku juga agak mahal ^^.


Semua harga di atas belum termasuk Service 8% dan PPn 10%

Santouka - Hokkaido Ramen
Plaza Indonesia
Level 5 #E11
Jl. MH Thamrin Kav 28-30
Jakarta 
Telp: (021) 29923832
Diberdayakan oleh Blogger.