Tampilkan postingan dengan label asakusa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label asakusa. Tampilkan semua postingan

(JAPAN) Day 2 : Asakusa - Gindako Takoyaki

7/15/2015
Takoyaki favorit temanku. Ternyata Gindaco selain banyak di Jepang, mereka juga membuka cabang di China, Thailand, Korea, Taiwan dan Singapore. Tempatnya cukup kecil, hanya tersedia meja yang memuat mungkin sekitar 5 orang saja dan tanpa tempat duduk





Varian yang diberikan cukup variatif dan kami memilih keju sebagai pilihannya. Menunya juga terdiri dari isi 6 dan 8. Sebenarnya semua isiannya sama hanya  toppingnya saja yang berbeda.


Cheese Mentaiko
Perpaduan kulit takoyaki yang renyah dipadukan dengan isian yang lembut memang menggugah selera. Topping lelehan keju dan mayones yang dicampur mentaiko menambah rasa gurih di dalam mulut. Potongan jahe merah di dalam adonan membuat semua rasa menjadi seimbang,Dalam waktu sekejab 6 potongan takoyaki ludes.


Selain takoyaki, mereka juga menyediakan bir untuk menemani takoyaki. Setelah selesai makan, jangan lupa membuang sampah dan mengembalikan tray pada tempat yang sudah disediakan.

JAPAN) Day 2 : Asakusa - Snack time ^^

6/30/2015
Setelah puas menyusuri Sensoji, ternyata ada festival makanan seperti di Ueno walaupun tidak seramai di Ueno.





Pilihan makanan hampir mirip tapi ada satu yang menarik perhatian kami, Amasake. Sake manis tanpa alkohol yang disajikan hangat.


Amasake 200 Yen
Sake manis yang terbuat dari beras, kalau kata bosku di kantor, Amasake ini diambil ketika fermentasi sake yang diambil sebelum dia mengeluarkan alkohol (aku belum cek di google). Rasanya ringan manis dan ada butiran beras lembut di dalamnya. Cocok dengan udara musim semi yang sejuk  dan berangin ^^




Berjalan sampai ujung festival kami menemukan tempat ini. Kalau dibaca atasnya tertulis Nishi Sandou (西参道)Di dalam sini juga ada beberapa toko, tapi tidak terlalu ramai. Kalian bisa cek ke web ini untuk lihat toko yang ada di dalam sana.


Tidak perlu lama berjalan, kami menemukan kedai kecil dengan bangku panjang di bagian depan. Walaupun cuaca sedikit dingin tapi es krim tetap menggoda :p


Monaka Ice cream yang terdiri dari 5 rasa (Vanilla, Cokelat, Strawberry, matcha dan Ogura) .Selain itu mereka juga menyajikan Amasake dan Teh




Display yang mirip dengan asli.


Monaka Ice cream (Green Tea) 
250Yen
Rasa matchanya tidak terlalu menonjol,sedikit pahit, terasa creamy dan enak. Rasanya pas dan tidak berlebihan. Aku suka dengan Kerenyahan monaka garing dengan lembut creamy es krimnya . ^^





Sakura Taiyaki

Kami sedang dalam perjalanan ingin mencoba Gindaco tapi malah tertarik dengan taiyaki ^^ (Laper Mata) kami memilih Sakura mochi. Musim ini akan ada banyak makanan yang terbuat dari sakura, biasanya rasa makanan yang menggunakan bahan yang sedang musim akan terasa lebih enak dan istimewa ^^.
Aroma harum langsung menyebar di dalam mulut, Isiannya sedikit kenyal dan manis dengan sedikit tekstur anko didalam mocinya.

Selesai mochi, waktunya mencoba Gindaco ^^ (Sampai jumpa di next post ^^)

(JAPAN) Day 2 : Asakusa - Sensoji (Asakusa Kanon Temple)

5/07/2015
Hari kedua dimulai sedikit terlambat karena kami keasikan sarapan dan mengobrol di hostel. Hari itu cuaca cukup mendukung, tidak terlalu dingin dan matahari cukup terang dan hangat.


Hari ini kami akan ke Asakusa. Sebelum itu mampir sebentar ke daiso yang berada di dekat hostel. aku membeli tempat koin karena biar mudah untuk ambil uang dan gembok. temanku malah belanja beberapa barang. hampir keasikan di daiso. untung cepet sadar harus ke asakusa :p Kami naik dari stasiun Iriya yang persis ada di depan Daiso. Langsung menuju Asakusa.


Tackey ^0^ (Artis favoritku waktu SMA)


Desain kereta dari gambar anak-anak 


Hiasan dinding sebelum pintu keluar stasiun



Keluar dari stasiun kerumunan orang sudah banyak. Berjalan sebentar langsung melihat Kaminari Mon. Tahun lalu aku tidak berjalan sampai sini. Hanya dari Sensoji dan berjalan di Nakamise saja.


Matahari sangat terik dan menyilaukan. Walaupun begitu banyak orang yang ingin berfoto di sana. Setelah ambil foto, kami menyusuri Nakamise yang sudah penuh dengan orang. Berbeda dengan tahun lalu, bagian atas toko dihiasi dengan bunga sakura.


Rata-rata toko di sini menjual barang yang agak sama, kebanyakan menjual aneka gantungan kunci, magnet, tas dan beberapa barang khas Jepang. Di salah satu toko aku menemukan charm yang baru pertama aku lihat. Charm kucing dengan ukuran yang sangat kecil ^^. Harganya hanya 180 Yen saja. Ada beberapa pilihan warna untuk kucing ini. Karena hanya ingin beli satu aku memilih kucing 3 warna.


Temanku borong gantungan kunci.



Toko dango. Mau dicoba tapi antriannya terlalu panjang >o<







Setelah menyusuri nakamise, mendekati Sensoji Bunga sakura mulai terlihat. Memang tidak sebanyak di Ueno, tapi cukup membuat kami senang.

Selain menikmati sakura, tahun ini aku juga mengambil omikuji di sini.



Kalau mendapatkan yang kurang bagus, bisa langsung diikat di sini.


Selanjutnya waktunya ngemil di Asakusa ^^ yang akan dibahas di next post ^^

Tokyo City Tour

9/23/2014
Asakusa Kanon Temple


Kuil ini sepertinya hampir selalu dikunjungi oleh para turis yang ke Jepang. Kuil ini didirikan untuk menghormati dewi Kwan In. Aku tidak terlalu banyak mengeksplore tempat ini karena waktu yang diberikan tidak terlalu banyak.
Ketika kemari, ada beberapa hal yang bisa dilakukan






1, Mencoba keberuntungan
Masukkan koin 100 yen di dalam lubang yang disediakan dan selamat mencoba keberuntungan kalian. Ambil kertas di dalam laci yang sesuai dengan nomor yang tertera di batang.







Bila mendapatkan hasil yang kurang bagus, kalian bisa mengaitkan kertas tersebut di sini.




2. Membeli omamori
Karena omamori hanya ada di Jepang, jadi tidak ada salahnya kalau mencoba membelinya sebagai oleh-oleh. Harganya beragam dari 500 Yen.


Selain membeli Omamori kalian bisa mencoba uap dupa, yang katanya dapat menyembuhkan penyakit




3. Berbelanja
Ada banyak toko-toko kecil yang menjual oleh-oleh khas Jepang seperti gantungan kunci, pajangan dan juga makanan. Aku sempat membeli beberapa barang dan rilakkuma ^0^





Aku sempat membeli cemilan seperti roti goreng tepung dengan isian beragam. Setiap isian memiliki harga yang berbeda. Aku membeli beberapa rasa berbeda  sayangnya aku hanya menyicipi isian pumpkin. Roti ini cukup garing di luar dan roti bagian dalamnya cukup lembut walaupun isiannya lebih dominan dibanding rotinya.






Odaiba Park

Aku mengunjungi salah satu mall yang terdapat di sana, DIver City Tokyo Plaza. Di mall tersebut terdapat sebuah gundam dengan ukuran cukup besar di bagian belakang. Sayangnya karena waktu yang terbatas, aku tidak sempat melihat ke belakang. Hanya mengelilingi mall dan makan siang.





Makan siang pertama tanpa tour, Train sushi. Ada 3 jenis piring yang harganya 100, 150 dan 200 yen. Selain memilih yang sudah tersedia, kalian bisa memilih menu yang diinginkan melalui layar yang ada di meja.


Pesanan kita akan diantar menggunakan shinkansen yang ada di bagian atas.



Kami cukup banyak mengambil tapi total tagihan untuk makan berempat sudah termasuk dengan ramen menjadi sekitar 2.000 Yen. Cukup murah dan kenyang.
Di mall ini cukup banyak tersedia outlet-outlet baju seperti uniqlo, H&m dan beberapa merk lokal mereka. Bila kalian pecinta anime atau Gundam, di sini juga terdapat Maid dream cafe (hampir sama dengan yang dulu ernah aku bahas di sini) dan Gundam Cafe. Bagi yang ingin berbelanja 100 yen shop juga bisa menemukan daiso. Daiso di sini lebih banyak menyediakan makanan seperti chocobi dan beberapa makanan praktis.

Mau tahu ke mana lagi habis ini? Nantikan di postingan selanjutnya ^^
Diberdayakan oleh Blogger.