Maidreamin @Gateaway Ekamai, Bangkok

4/12/2014
Bagi pengemar Jepang atau Anime, pasti tidak asing dengan Maid Cafe.
Cafe yang ditata sedemikian rupa, penuh dengan warna pink, boneka dan tidak lupa, pelayan yang menggunakan baju maid dan bersikap manis dan cute.



Bila ingin mencoba Maid Cafe, tidak perlu terlalu jauh sampai ke Jepang. Karena ketilka aku berjalan-jalan di Gateaway Ekamai, Thailand secara tidak sengaja aku menemukan Maid cafe di lantai 2 dekat dengan pintu parkir.



Ada 3 maid yang siap melayani kita, mereka bisa berbahasa Inggris dan Jepang. Begitu duduk, kita akan disodori semacam Passport Card yang ditulis dengan nama kita.


Beberapa pilihan set menu yang bisa dipilih


Tempatnya cukup kecil dan hanya ada beberapa tempat duduk saja. Di sekitar jendela ada banyak boneka-boneka kecil dan di bangku juga terdapat beberapa boneka besar. Boneka ini dijual dan dapat dibawa pulang dengan harga adopsi 200 baht



Aku memesan paket debut A yang sudah termasuk Kare rice (Hayashi), Orange Juice dan foto bersama maid. Kita dapat memfoto semua interior atau makanan yang ada di sini, tapi untuk foto bersama maid, kita tidak gratis.
Tidak perlu waktu lama, makananku sampai. Ketika sampai, di atas omeletku belum ada gambarna. Maid akan menggambar bentuk binatang yang kita suka. Laluuuuu sebelum makan akan ada nyanyian yang harus diikuti
Oishikunare Oishikunare Nya nya (tentunya dengan gaya-gaya cute ala maid)


Bagaimana rasanyaaa? Rasanya biasa, tidak terlalu istimewa. Malah agak kering dan kurang terasa bumbunya. Mungkin aku salah memilih menu, karena hanya iseng saja ingin mencoba :p. Mumpung sedang lewat dan ada waktu juga.
Harganya? 470 Baht sudah termasuk Tax sebesar 30 baht
Jadi, ada yang mau coba? ^0^. Tempat ini bisa menjadi salah satu tambahan baru untuk pergi ke Thailand. 

Bila ingin mengunjugi Gateaway Mall ini sangat mudah, kita bisa menggunakan BTS (Kereta) menuju stasiun Ekamai. Stasiunnya langsung connect dengan Mall.



Fly with Thai Airlines

4/09/2014
 Dari Jakarta menuju bangkok memakan waktu sekitar 3 jam. Untuk keberangkatan aku menggunakan TG 434 yang berangkat jam 13.30. Selama beberapa kali naik TG tidak ada delay dan pesawat sudah siap sedia sebelum waktu boarding.

Waktu take off sedikit ada guncangan tapi ketika pulang ke Jakarta, take offnya terasa lembut sama sekali tidak ada guncangan.Selesai take off, kita langsung disajikan cemilan dan minuman plus tissue panas. Cemilan ini hanya diberikan untuk perjalanan dari Jakarta menuju Thailand, ketika pulang hanya diberi minuman dan tissue panas saja.




Ada sedikit perbedaan pesawat ketika aku kembali ke Jakarta, pesawatnya terlihat lebih bagus dan lebih modern. Pilihan filmnya juga berbeda.



Untuk minuman tidak hanya terbatas minuman non alcohol. TG juga menyediakan beberapa merk beer dan minuman keras lainnya seperti whisky, gin tonic dkk.
Untuk perjalanan dari Jakarta menuju Thailand ada 2 pilihan makanan, chicken rice dan fish with mashed potato.


Dua potong ikan dori goreng yang diberi saus lemon, potongan manis paprika dan mash potato yang sedikit kurang asin untukku, setelah diberi taburan garam, rasanya jadi lebih enak ^^. Semangkuk salad kentang dengan potongan ham ayam dan tomat plus pudding dan jeruk.



Sedangkan untuk perjalanan pulang (pagi) ada 2 macam menu yaitu omelet dan fried noodle.

Untuk perjalanan pertama aku memilih omelet. Isiannya terdapat sosis, omelete dengan isian jamur dan keju, kentang rebus.



Untuk perjalanan kedua aku memilih fried noodle. Potongan udang tersusun rapi di atas mie dengan beberapa tambahan sayuran. Kematangan udangnya cukup bervariasi ada yang pas dan lembek. Mienya agak sedikit kurang asin dan agak manis


Ketika sampai di Thailand, setiap penumpang wanita akan mendapat buket kecil anggrek segar dari pramugari, sebagai tanda selamat datang di Thailand.


Diberdayakan oleh Blogger.